Saturday, October 22, 2016

PILKADA MERUPAKAN SARANA MENCARI PEMIMPIN BIROKRASI PEMERINTAHAN

Genderang pilkada tinggal menunggu tiupan pluit dari sang pengadil, KIP sebagai wasit yang ditugaskan oleh negara untuk menyelenggarakan pesta demokrasi bagi rakyat sudah menyusun langkah langkah pelaksanaan pilkada agar berjalan seperti yang diharapkan, banyak pihak menginginkan agar KIP bisa mengawasi detil detil pelaksanaan pilkada terutamanya pemanfaatan isu SARA sebagai  bahan kampaye kandidat yang akan bertanding, itu semua demi menjaga agar kegiatan majlis majlis agama tidak dipolitisir sebagai ajang mencari dukungan bagi kandidat tertentu.

Masyarakat umumnya masih awam tentang tujuan berpolitik, hakikat diadakan pesta politik dalam sebuah negara demokrasi adalah untuk mencari seorang pemimpin yang mampu mewujudkan kesejahteraan dan pembangunan di segala lini, seorang pemimpin yang terpilih melalui jalur politik harus sentiasa menjaga aturan aturan dalam bentuk Undang - Undang sebagai acuan dasar dalam kepemimpinan birokrasi pemerintahan, karena pemimpin birokrasi bukanlah pemimpin suatu umat, namun pemimpin bagi semua orang.

Bicara pembangunan bukan hanya bicara soal akidah saja, namun lebih kepada pembangunan dalam bentuk umum yaitu pembangunan fisik serta pembangunan mental masyarakat.
Oleh karena itu rakyat harus bijak membedakan antara kepentingan agama dan kepentingan politik pada momentum pilkada 2017 - 2022 ini, agar pemimpin yang terpilih nanti bisa menguasai dan mencari solusi atas setiap permasalahan yang dihadapi masyarakat.

Hakikatnya berpolitik merupakan sebuah sarana bagi rakyat untuk memilih pemimpin daerah yang sesuai dengan hati nurani mereka supaya janji janji politik semasa kampaye pada pilkada dapat direalisasikan dalam bentuk program program pembangunan yang menyentuh rakyat, kita berharap masyarakat lebih cerdas dalam menentukan siapa yang akan menjadi Bupati Bireuen kedepan, karena kesalahan hari ini akan berdampak sampai 5 tahun yang akan datang, salam pilkada damai.(cas)

0 comments:

Post a Comment